NEW DEHLI -- Dalam pertemuan para menteri luar negeri dari negara
Asia dan Eropa (ASEM) di ibukota India, Delhi menyimpulkan bahwa
kejahatan di internet (cyber crime) merupakan masalah mendesak yang harus ditangani segera.
Namun
pimpinan sidang, Menteri Luar Negeri India Salman Khursid mengatakan
ini adalah masalah yang sulit diselesaikan. Pertemuan menghasilkan 12
wilayah kerjasama termasuk pembangunan berkelanjutan, dan teknologi guna
menghasilkan energi yang lebih efisien.
Dalam jumpa pers di akhir
konprensi, Khursid mengatakan kepada wartawan bahwa masih ada banyak
hal yang harus dilakukan berkenaan dengan kejahatan di internet, namun
tidak menjelaskan mengenai tindakan langsung yang akan dilakukan.
"Kita
sudah mengetahui mengenai hal-hal yang berbahaya dalam soal kejahatan
internet. Banyak orang yang sudah menyampaikan keprihatinan dan
kekhawatiran mengenai bagaimana internet digunakan untuk perdagangan
manusia termasuk anak-anak dan wanita, bagaimana internet digunakan
untuk mempengaruhi pemikiran anak-anak muda, ini menjadi perhatian
serius." kata Khursid.
"Ada juga yang mengkhawatirkan khususnya
soal keamanan. Saya kira ketika masalah keamanan dibicarakan, misalnya
tindakan mata-mata, menggunakan internet, untuk menyebarkan ide-ide yang
berbahaya bagi masyarakat."
Khursid mengatakan masalah ini mungkin sulit diselesaikan dalam kerangka ASEM.
Menteri
Luar Negeri Australia Julie Bishop tidak hadir dalam pertemuan dan
Australia diwakili oleh pejabat senior dari Departemen Luar Negeri.
Dutabesar
Australia untuk India Patrick Suckling mengatakan kepada ABC bahwa
pesan yang ingin disampaikan dalam pertemuan tersebut adalah bahwa
Australia merupakan negara yang memiliki ekonomi kuat dan tempat yang
bagus untuk penanaman modal.
"Ini merupakan bagian dari yang
dibicarakan hari ini, dalam konteks perekonomian dunia yang lesu, yang
sudah lesu dalam beberapa waktu terakhir, sehingga perlu penekanan pada
pertumbuhan ekonomi dan lapangan kerja global." kata Suckling.
"Semua
negara harus bekerja bersama-sama guna memastikan terciptanya suasana
yang kuat bagi pertumbuhan ekonomi pesat di masa depan.."