Entah kita sadari
atau tidak, nyatanya anak-anak usia balita (bawah lima tahun) kini kian
pandai dan cerdas, tanggap terhadap segala sesuatu yang baru, dan salah
satu yang menjadi favoritnya adalah hape. Sudah lumrah bila hape orang
tua dimain-mainkan oleh sang anak, dan rasanya akan cukup sulit untuk
melepaskan hape dalam genggaman balita yang sedang kepincut pada
‘mainan’ barunya. Alhasil, kerap fitur-fitur di hape tak sengaja aktif
karena tombolnya tertekan oleh jemari anak. Yang sering didapati seperti
terkirimnya SMS dan panggilan voice secara acak (miss call).
Guna
mengantisipasi hal diatas, BlackBerry (BB) versi OS 7.1 telah dibekali
dengan fitur parental controls. Sesuai namanya, fitur ini berperan untuk
menonaktifkan fitur-fitur tertentu pada hape, tujuannya bila ‘terpaksa’
hape jatuh ke genggaman anak, fitur tersebut tidak ada risiko
‘disalahgunakan’ dan membuat bingung orang lain. Mengaktifkan parental
controls cukup mudah, fitur ini hanya dikendalikan lewat PIN yang berisi
4 digit.
Parental
control diluncurkan berbarengan dengan dirilisnya BlackBerry Curve 9220
dan 9320. Menurut informasi dari RIM (Research In Motion), fitur ini
bakal bisa di-download gratis untuk OS 7.0 dan 6.0 dalam beberapa bulan
kedepan di BlackBerry App World. (Haryo Adjie Nogo Seno)
1. Dari home screen, pilih options > security > parental controls.
2. Pilih
checkbox enable untuk masing-masing aplikasi/fitur yang akan diproteksi
dengan parental controls. Khusus untuk proteksi pada fitur phone, Anda
bisa mencentang limit incoming calls to contacts, artinya anak Anda
tetap dapat menghubungi beberapa nomer saja yang telah dipilih dari menu
contacts.
3. Bila
fitur-fitur telah dipilih, selanjutnya tekan tombol BB > options
> tekan tombol BB > save. Anda diharuskan mengisi 4 digit PIN, dan
selanjutnya ada proses konfirmasi. Anda harus mengingat baik-baik PIN
ini, sebab untuk me-reset PIN Anda akan kehilangan seluruh data di
hape.
Sumber : Tabloid HandPhone